
Subang Jawa Barat 08/11/2025 Keinginan Ketua Umum Projo, Budi Arie Setiadi untuk bergabung ke Partai Gerindra rupanya tak disambut hangat oleh para Kader partai besutan Presiden Prabowo Subianto .
Mengapa tak disambut hangat oleh para kader ? Karna menjadi bagian dari Gerindra bukan soal siapa yang dulu ikut berjuang memenangkan Prabowo, melainkan tentang memahami dn menegakan garis perjuangan partai yang berpihak pada rakyat.
Penegasan itu disampaikan oleh Ketua DPC Partai Gerindra Kota Makassar, Eric Horas usai rapat koordinasi bulanan partai di Ibu Kota Sulawesi Selatan.” Kalau karna Pak Budi Arie pernah berjuang memenangkan Bapak Prabowo, itu memang kewajiban setiap kader tapi tak cukup hanya disitu saja “
Eric menuturkan, Partai Gerindra terbuka untuk siapa saja yang ingin bergabung asalkan memenuhi syarat dan benar-benar memiliki komitmen ideologis terhadap perjuangan partai.
Pandangan serupa pun disampaikan Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Kota Makassar, Kasrudi menilai menjaga soliditas internal partai jauh lebih penting dibanding sekedar menambah jumlah kader baru.
” Partai Gerindra akan melihat dan mempertimbangkan setiap orang yang ingin bergabung, harus jelas tujuannya. Jangan sampai kedepannya justru menimbulkan ketidak harmonisan dalam internal partai. Kalau ada potensi seperti itu, kami menolak,” ungkap Kasrudi.
Kasrudi menegaskan , kami tak ingin dinamika politik personal mengganggu stabilitas dan kekompakan kader di Makassar. Gerindra tak boleh menjadi Pelabuhan Politik sementara bagi siapapun yang kehilangan arah setelah perubahan peta nasional.